Agam,RiauBerantas.com-Para pecinta alam yang hobi berkemah, sekarang sudah bisa melepaskan hobinya didaerah Kabupaten Agam.
Tempat ini berada di Pintu Angin Jorong Kampuang Baruah Nagari Sungai Landia Kecamatan IV koto Kabupaten Agam (sekitar 2 km dari simpang Malalak menuju Lubuk Basung/red)
Lokasi bumi perkemahan ini dinamakan dengan Tanah Sirah. Konon kabarnya, disini dulunya memang warna tanahnya merah.
Camp ground merupakan istilah umum di dunia pecinta alam untuk menyebut bumi perkemahan. Tempat ini merupakan lokasi untuk mendirikan tenda dan melakukan kegiatan berkemah, berupa ruang luas di luar ruangan.
Syukra selaku ketua Pokdarwis Tanah Sirah menyatakan bahwasanya lokasi perkemahan ini, dirintis secara manual bersama-sama dengan masyarakat.
“Pada bulan Agustus tahun 2022, adalah hari bersejarah bagi Pokdarwis kami, karena pada tanggal 14 dalam menyambut HUT RI, inilah perdananya wisatawan lokal (dari Sumbar/red) melakukan camping perdana di Tanah Sirah ini,” ungkap lulusan Institut Seni Indonesia Padang Panjang ini. Sabtu, 24/06.
Lokasi ini, adalah milik dari kaum koto dan Chaniago, dan berbatasan langsung dengan jorong Pahambatan Nagari Balingka, yang ditandai dengan parit, terangnya.
Bagi pecinta alam, terutama penikmat kemping, arena ini cukup memanjakan mata. Dikarenakan view yang langsung menghadap gunung Marapi dan Singgalang, serta disisi belakangnya menjulang indah gunung Talamau.
Apalagi angin yang sejuk menambah nikmatnya nuansa alam. Lokasi ini pun tertata dengan apik. Dimana teras-teras tempat didirikannya tenda telah disediakan oleh Pokdarwis.
Nuansa indahnya malam akan terasa begitu syahdu bila ditemani gitar dan tentunya segelas kopi. Dimana kelap kelip lampu rumah masyarakat nan berada tepat dibawah bukit ini, seakan kita berada diatas bintang.
Sumber mata air yang cukup, serta fasilitas sarana ibadah berupa mushala telah disediakan oleh pihak pengelola. Saat ini pengelola menghiasi bukit ini dengan menanam stroberi disekitaran lokasi kemping.
Cuma sayangnya lokasi ini hanya bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda dua, apabila ada tamu atau wisatawan yang menggunakan mobil, akan kita rekomendasikan parkir didepan kantor wali nagari sungai landia, terang salah seorang pengelola.
Untuk masuk ke lokasi Camp ground tanah sirah ini cuma dipungut biaya Rp. 5.000,- untuk orang dewasa dan Rp. 2.000,- untuk anak-anak. Sedangkan untuk berkemah pengelola memungut sebesar Rp. 20.000,- permalam perkepala.
Dengan adanya tempat wisata yang diprakarsai oleh kelompok sadar wisata nagari sungai landia ini, semoga nantinya mendapat sentuhan dana dan bimbingan dari pihak pemerintah Kabupaten Agam.
(iing chaiang)
