PEKANBARU|Marsekal Pertama TNI Feri Yunaldi, S.E., M.Han, resmi menjabat Komandan Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin menggantikan Marsma TNI Mohammad Nurdin yang mendapat promosi jabatan sebagai Pangkoopsud I.
Serah terima jabatan dipimpin Pangkoopsud I, Marsekal Muda (Marsda) TNI Bambang Gunarto, S.T., M.M., M.Sc., di Apron Baseops Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru. Selasa (21/11/2023).
Upacara sertijab yang digelar khidmat dibawah rintik hujan tersebut dihadiri seluruh unsur Forkopimda Riau.
Marsma TNI Feri Yunaldi, S.E.,M.Han., adalah rang piaman asli dan putra terbaik Kota Pariaman serta alumni SMA 1 Pariaman angkatan 94 yang lulus dari Akademi Angkatan Udara tahun 1997.
Mengawali karirnya sebagai penerbang pesawat Hawk 109/209 di Lanud Supadio Pontianak, Marsma TNI Feri Yunaldi, S.E.,M. Han., selanjutnya melanjutkan karir sebagai instruktur penerbang di Jogjakarta. Bertugas lima tahun di Jogjakarta Marsma TNI Feri Yunaldi, S.E., M.Han., dipercaya menjadi Komandan Skadik 102 Wingdikterbang Lanud Adisutjipto sekaligus menjadi leader Tim Aerobatik kebanggaan TNI Agkatan Udara dan Indonesia, Jupiter Aerobatik Tim (JAT).
Setelah menyelesaikan pendidikan Sesko TNI pada 2020 Marsma TNI Feri Yunaldi kembali ke Jogjakarta sebagai Komandan Wingdikterbang, dua tahun berikutnya bergeser keujung timur Indonesia sebagai Komandan Lanud J.A. Dimara di Merauke. Hanya setahun menjabat, penerbang dengan callsign Mirage ini kemudian mendapat promosi Bintang Satu dan menduduki jabatan sebagai Komandan Komando Sektor II (Dankosek II) di Makassar.
Dalam sambutannya Pangkoops Udara I menyampaikan alih tugas dan alih jabatan di lingkungan TNI Angkatan Udara, merupakan peristiwa yang selalu hadir dalam dinamika organisasi. Hal ini menjadi indikator bergulirnya suatu proses pembinaan personel dalam rangka memelihara dan meningkatkan aktualisasi peran organisasi.
Ditambahkan Panglima Koops Udara I kedudukan Lanud Roesmin Nurjadin sangatlah strategis, karena keberadaannya yang dekat dengan selat malaka serta berbatasan dengan negara tetangga yaitu Singapura dan Malaysia. Di satu sisi, hal ini sangat menguntungkan bagi pembinaan dan kerjasama bilateral, khususnya di bidang pengamanan wilayah perbatasan serta latihan militer bersama. Namun di sisi lain, dengan letak tersebut, tidak menutup kemungkinan, akan terjadinya pelanggaran wilayah udara yang merugikan bagi masing-masing negara.
“Lanud Roesmin Nurjadin yang posisinya berada di wilayah sangat strategis tersebut, Saya tekankan kepada Komandan Lanud Roesmin Nurjadin dan jajarannya agar senantiasa menyiapkan operasional satuan, yang melibatkan alutsista yang memadai guna mendukung keberhasilan setiap misi yang diemban Koops Udara I”, tegas Marsda TNI Bambang Gunarto.
Diakhir sambutannya Panglima Koops Udara I mengucapkan terima kasih kepada Marsma TNI Mohammad Nurdin yang telah mengabdi di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, dan selamat bertugas kepada Marsma TNI Feri Yunaldi, S.E., M.Han.***
